Incar Pasar Umrah Amerika dan Kanada, Saudia Airlines Hadirkan 17 Penerbangan Seminggu

HIMPUHNEWS - Pemerintah Arab Saudi mengincar pasar jemaah umrah asal Amerika Serikat dan Kanada. Arab Saudi pun terus menggencarkan sosialisasi umrah kedua negara tersebut dan akan menyediakan penerbangan langsung menuju Madinah hingga 17 kali setiap minggu.

Saudia mengoperasikan 17 penerbangan mingguan dari Kerajaan Inggris ke Amerika Serikat, dengan kapasitas sekitar 5.000 kursi, sementara itu mengoperasikan tiga penerbangan mingguan dari Kerajaan Inggris ke Kanada, dengan kapasitas 894 kursi, dan berupaya memperkuat hubungan dengan komunitas Islam di benua Amerika Utara, yang menjadikannya pilihan ideal bagi mereka sebagai maskapai penerbangan,” demikian seperti dilansir dari Saudi Press Agency Kamis (9/11/2023),.

Arab Saudi melalui maskapai penerbangannya Saudia Airlines bahkan membuat situs web khusus dan layanan pemesanan yang mudah digunakan.

Situs web Umrah Saudia, umrahbysaudia.us, untuk AS, dan umrahbysaudia.ca, untuk Kanada, menyederhanakan proses perencanaan dan pemesanan paket Umrah, menjadikan Umrah lebih nyaman dan mudah diakses oleh individu dan keluarga di Amerika Utara.

Platform online ini menawarkan informasi komprehensif tentang ibadah umrah, persyaratan visa, pilihan akomodasi, transportasi dan rincian penting lainnya, untuk membantu jamaah umrah dalam merencanakan perjalanan mereka. Ini memberikan dukungan tamu yang dipersonalisasi selama proses pemesanan dan selama umrah.

Ekspansi ke pasar Amerika dan Kanada ini sejalan dengan misi Saudia AIrlines untuk menjadi pemimpin global dalam layanan perjalanan Umrah, dan mendukung tujuan strategis Saudia yang lebih luas dalam membantu mewujudkan ambisi Visi Arab Saudi 2030 yakni menargetkan 30 juta jamaah umrah berkunjung ke Tanah Suci pada tahun 2030.

Selain itu, jumlah jemaah umrah di Inggris juga terus meningkat. Arab Saudi gencar sosialisasi umrah dengan paket perjalanan situs bersejarah dan museum.

Lokasi yang ditawarkan dalam paket perjalanan itu yakni Distrik Budaya Hira, Museum Dar Al-Madinah, Museum Proyek Perluasan Masjid Nabi, dan Museum Menara Jam di Makkah yang segera dibuka kembali.

Inggris juga merupakan pengirim jemaah umrah terbesar di Eropa Barat.