Canggih! Arab Saudi Kenalkan Mobil Polisi Berteknologi AI dan Drone yang Bisa Lacak Penjahat

HIMPUHNEWS - Mobil sedan listrik Lucid Air yang diproduksi Lucid Motors siap memperkuat armada kendaraan patroli Kepolisian Kerajaan Arab Saudi.

Unggahan pada akun media sosial X Saudi Project baru-baru ini menampilkan foto sedan Lucid Air yang telah dihiasi dengan tulisan "POLICE" dan "911" pada bagian depan mobil. Kemudian, akun X Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi juga mengunggah video yang menampilkan mobil listrik berwarna hitam putih tersebut.

Carscoops pada Senin waktu setempat mengabarkan, kendaraan patroli polisi dari Lucid pertama kali dipamerkan pada Minggu (4/2) di ajang World Defense Show yang digelar di Riyadh, ibukota Arab Saudi.

Mobil itu dilengkapi dengan fitur canggih yang akan memperkuat armada kepolisian.

Produsen membenamkan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk menunjang operasional kepolisian. Sementara beberapa peralatan yang melengkapi mobil itu adalah kamera dan drone.

Sedan Lucid Air Kepolisian Kerajaan Arab Saudi memiliki tampilan berwarna hitam dan putih khas mobil polisi. Kendaraan listrik itu juga memiliki perlengkapan tambahan di bagian atap yang merupakan tempat penyimpanan drone pengintai. Dengan menekan sebuah tombol, penutupnya akan terbuka yang memungkinkan drone itu untuk diluncurkan.

Peluncuran mobil listrik Lucid menyita perhatian pengunjung pameran. Mobil tersebut mengisi booth atau paviliun Kementerian Dalam Negeri, otoritas yang menaungi kepolisian Saudi. Disebutkan mobil listrik inovatif itu didesain untuk meningkatkan efektivitas patroli keamanan di seluruh wilayah Saudi. Dengan fitur keamanan tercanggih yang didukung AI, mobil ini disebut sebagai langkah maju yang signifikan bagi otoritas keamanan Saudi guna menjaga keselamatan dan keamanan masyarakat.

Juru Bicara Departemen Lalu Lintas Kepolisian Arab Saudi Mansour Al Shukra menjelaskan, peluncuran mobil canggih tersebut sejalan dengan tujuan Inisiatif Hijau yang dipimpin Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Pangeran Mohammed bin Salman (MBS). Lucid dilengkapi enam kamera yang mampu mengindentifikasi orang yang sedang diburu. Bukan hanya itu, fiturnya bisa mendeteksi perilaku kriminal atau agresif.

Kemampuan lain dari mobil ini mampu mengidentifikasi pelanggaran lalu lintas. Fitur penting dari mobil listrik ini adalah drone yang dirancang untuk merespons dengan cepat suatu kejadian, seperti penembakan. Drone akan mendatangi lokasi untuk merekam kejadian serta membantu petugas dalam upaya respons cepat.

Kabar diadopsinya Lucid Air oleh Kepolisian Kerajaan Arab Saudi itu bukan hal mengejutkan, mengingat bahwa Dana Investasi Publik Arab Saudi (PIF) memegang 60 persen saham Lucid Motors.

Pemerintah Arab Saudi telah menandatangani perjanjian dengan Lucid Motors untuk membeli 100.000 mobil listrik (EV) selama dekade berikutnya, di mana PIF telah menginvestasikan 10 miliar dolar AS untuk produsen mobil asal Amerika Serikat itu.

Lucid Motors, yang memiliki satu-satunya pabrik EV di Arab Saudi, diprediksi akan memainkan peran penting dalam transisi Arab Saudi dari mobil bahan bakar fosil ke mobil bertenaga baterai.

Untuk saat ini, pabrik Lucid di Arab Saudi terbatas untuk perakitan kendaraan dengan komponen yang masih didatangkan dari pabrik di Arizona, Amerika Serikat.