Pemerintah Mau Tambah 10 Slot Penerbangan untuk Pangkas Masa Tinggal dan Beban Biaya Haji

HIMPUHNEWS — Pemerintah Indonesia terus berupaya mengoptimalkan layanan pemulangan jemaah haji dengan mengajukan penambahan slot penerbangan harian. Langkah ini diharapkan dapat memangkas masa tinggal jemaah di Tanah Suci dan menekan beban biaya haji yang selama ini menjadi perhatian.

“Jika bisa ditambah 10 slot penerbangan per hari, ini akan mempercepat proses pemulangan jemaah dan mengurangi masa tinggal yang selama ini membebani biaya haji,” tegas Penasehat Khusus Presiden Bidang Urusan Haji, Muhadjir Effendy, kepada wartawan yang diterima Jumat (13/6/2025).

Muhadjir menjelaskan bahwa proses pemulangan jemaah yang lebih cepat tidak hanya berdampak pada efisiensi waktu, tetapi juga sangat signifikan dalam aspek pengurangan beban logistik, akomodasi, dan konsumsi yang harus ditanggung selama jemaah berada di Arab Saudi pasca-Armuzna (Arafah, Muzdalifah, Mina).

Lebih lanjut, dalam kesempatan yang sama Muhadjir sekaligus menyinggung rencana strategis pemerintahan Prabowo Subianto dalam penguatan layanan haji jangka panjang. Salah satu gagasan yang sedang disiapkan adalah pembentukan “Kampung Haji” sebagai pusat layanan terpadu bagi calon jemaah Indonesia.

“Kampung Haji dapat menjadi titik awalnya. Pemerintah juga berhati-hati dalam memilih investor dan kemungkinan Juli ini, Presiden akan bertemu dengan Raja Salman,” tambahnya.