Cuaca Ekstrim, Pemerintah Arab Saudi Minta Karyawan Diliburkan

HIMPUHNEWS - Pemerintah Arab Saudi melalui Kementerian Sumber Daya Manusia dan Pembangunan Sosial (MHRSD) mengimbau perusahaan agar meliburkan sementara para pekerja mereka.

Imbauan itu disampaikan dalam rangka mengantisipasi kemungkinan terburuk yang disebabkan oleh cuaca ekstrim, yang melanda sejumlah wilayah di Arab Saudi.

Imbauan tersebut bisa dijalankan oleh perusahaan sejak hari Senin, 12 Desember 2022, sesuai prediksi terjadinya cuaca ekstrim yang diumumkan Pusat Meteorologi Nasional (NCM) Arab Saudi.

"Perusahaan dapat mengganti jam kerja yang diliburkan itu di hari lain, sesuai kesepakatan dengan para pekerja. Ini demi keselamatan," kata MHRSD, seperti dilansir dari Saudigazette, Rabu (14/12/2022).

Sebelumnya, NCM memperkirakan, hujan lebat hingga sedang akan terus mengguyur sejumlah wilayah di Kota Makkah, Arab Saudi sejak Senin-Kamis pekan ini.

Dalam laporan cuacanya, NCM menyatakan bahwa ada potensi hujan es, serta badai debu yang membuat jarak pandang rendah.

Disampaikan pula, hujan sedang cenderung melanda Al-Mahd, Wadi Al-Fara, dan Al-Hanakiyah di wilayah Kota Madinah.

Rafha di Wilayah Perbatasan Utara; Salam, Baqa'a, Al-Ghazala, Al-Shanan dan sebagian besar kegubernuran lainnya di wilayah Hail serta di Al-Majmaa, Al-Zulfi, Al-Ghat, Shaqra, Remah, dan Afif di wilayah Riyadh.

Selanjutnya wilayah Asir seperti Al-Namas, Balqarn, Al-Majaridah, Mahayil, Bariq, dan Tanumah, selain Faifa, Al-Khouba, Al-Ardah, Haroub, Al-Harth, dan Al-Dair di wilayah Jazan pun akan diguyur hujan.

Hujan juga akan mengguyur Baljurashi, Al-Mandaq, Al-Qura, Qalwa, dan Al-Makhwah di wilayah Al-Baha.