Arab Saudi Targetkan 25 Juta Kunjungan Wisatawan pada 2023

HIMPUHNEWS - Menteri Pariwisata Arab Saudi, Ahmed Al-Khateeb menyebut negaranya menargetkan 25 juta kunjungan wistawan asing selama 2023.

Menurutnya, pihak Kementerian juga tengah berusaha menyediakan satu juta pekerjaan di sektor vital pariwisata.

Hal itu disampaikan Ahmed Al-Khateeb saat saat berpidato di pertemuan secara virtual dengan warga di seluruh Kerajaan serta dihadiri oleh sejumlah pejabat senior dari Kementerian.

Pada pertemuan itu, Al-Khateeb juga menyampaikan pencapaian luar biasa di sejumlah sektor pariwisata selama periode 2022.

Ia menyebut, selama 2022 total pengeluaran pariwisata di Arab Saudi mencapai 185 miliar riyal. Angka ini menandai peningkatan 93 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

“Ini melebihi angka selama tahun 2019 sehingga menjadi negara tertinggi dalam membukukan rekor jumlah wisatawan dari antara negara-negara G20,” ungkap Al-Khateeb dilansir dari Saudi Gazette, Rabu (1/2/2023).

Lebih lanjut Al-Khateeb mengatakan bahwa Arab Saudi diperkirakan akan menempati peringkat ke-17 secara global dari segi jumlah wisatawan yang mencapai 16,5 juta dan meningkat 94 persen selama periode pra-pandemi.

"Kontribusi langsung sektor pariwisata terhadap PDB sebesar 3,2 persen dari total target 10 persen pada 2030. Tahun lalu mencatat peningkatan jumlah pekerjaan pariwisata, yang menyumbang 880 ribu meningkat 15 persen dibandingkan tahun sebelumnya" paparnya.

Selain itu, Al-Khateeb juga mencatat bahwa persentase pekerja perempuan di Saudi dari sektor pariwisata juga mengalami peningkatan hingga 44 persen.

Ia menegaskan bahwa dalam rangka ketersediaan satu juta pekerjaan di sektor pariwisata, Kementerian akan menyediakan berbagai kegiatan yang dibutuhkan, seperti lembaga pelatihan, pengembangan program dan layanan pelatihan di bidang perhotelan dan pariwisata.

"File pelatihan adalah salah satu file terpenting yang diperhatikan Kementerian," katanya.

Al-Khateeb meminta para investor di sektor pariwisata untuk mematuhi peraturan baru ini untuk mencapai lingkungan kompetitif yang adil dan menarik.

Dia menjelaskan bahwa kementerian meluncurkan program pinjaman bersama dengan sektor perbankan untuk membiayai usaha menengah, kecil, dan mikro untuk meningkatkan investasi di sektor pariwisata dan berkontribusi untuk menyediakan lapangan kerja di lebih dari 18 ribu perusahaan dengan meluncurkan tiga program dalam strategi untuk mendukung usaha mikro dan kecil di industri pariwisata.

Patut dicatat bahwa Kementerian Pariwisata menerapkan 11 kampanye iklan untuk memperkenalkan pariwisata di Kerajaan, menjangkau 35 negara, di mana ia ingin fokus pada kota-kota di seluruh Kerajaan dan sifat geografis yang mencakup pantai dan teluk yang indah, dataran hijau, dan situs arkeologi.