Perusahaan PIF Akan Bikin Pabrik Kurma Khusus di Madinah

HIMPUHNEWS - Public Investment Fund (PIF) atau Perusahaan Dana Investasi Publik berencana untuk mendirikan pabrik kurma khusus setelah Al-Madinah Heritage Co. Untuk mewujudkan hal itu, PIF menandatangani perjanjian dengan Otoritas Saudi untuk Kota Industri dan Zona Teknologi untuk mengakuisisi lahan di Madinah.

Berita tersebut diumumkan pada peresmian Forum Industri dan Konten Lokal Medinah di hadapan Pangeran Saud bin Khalid bin Faisal bin Abdulaziz, wakil gubernur wilayah Madinah.

Dilansir dari Saudi Press Agency (SPA) Jumat (22/12), CEO Al-Madinah Heritage Co., Bandar Al-Qahtani, mengatakan perjanjian tersebut akan memulai skema perusahaan untuk pabrik kurma terintegrasi di Madinah. Pekerjaan akan dimulai tiga bulan setelah rencana dan spesifikasi ditetapkan sesuai dengan teknologi global terkini, tambahnya.

PIF meluncurkan Al-Madinah Heritage Company pada September lalu dengan tujuan untuk meningkatkan produksi dan kualitas kurma, khususnya varietas Ajwa. Perusahaan juga berencana untuk membuka pasar baru dan beragam untuk kurma dan produk terkait, baik lokal maupun internasional.

Kerajaan ini menghasilkan lebih dari 3,1 ton kurma, menurut SPA, dengan sekitar 34 juta pohon palem yang menghasilkan buah di seluruh negeri. Daerah ini menjadi tuan rumah bagi lebih dari 10 festival kurma tahunan dari bulan Juli hingga September, yang memberikan para petani jalan keluar untuk menjual hasil panen dan hasil panen mereka.

Kurma ajwa dianggap sebagai salah satu varietas terpenting di dunia dan merupakan satu-satunya jenis yang disebutkan dalam biografi Nabi Muhammad SAW. Dibedakan dari warnanya yang gelap hampir hitam, kurma ajwa mempunyai nilai gizi yang tinggi. Hal ini disebabkan mereka tumbuh di tengah Harrat Al-Madinah, kawasan vulkanik yang kaya akan mineral.