Jemaah Haji Diantar ke Arafah Gunakan Bus Sekolah, Timwas DPR: Ini Akan Kita Evaluasi!
HIMPUHNEWS – Tim Pengawas Haji DPR (Timwas Haji) Marwan Dasopang menyoroti pelayanan transportasi yang menggunakan bus sekolah untuk mengangkut jemaah haji Indonesia ke Arfah. Menurutnya itu tidak sesuai dengan apa yang sudah disepakati sebelumnya dengan pihak penyedia layanan.
Awalnya, dia menyepakati bahwa armada yang digunakan untuk mengangkut jemaah haji Indonesia ke Arafah menggunakan bus masyarakat, namun yang terjadi ternyata di luar kesepakatan. Marawan mengaku Timwas kecewa dengan hal itu.
“Ya, kita tentu kecewa. Bus yang digunakan itu tidak seperti yang kita putuskan, yaitu bus masyarakat. Bukan bus sekolah, bukan pula bus shalawat,” kata Marwan dalam rilis resmi yang diterima di Jakarta.
Hal itu ia sampaikan ketika melakukan pemantauan langsung jamaah haji Indonesia di Jarwal, Sektor 7, Makkah, Arab Saudi, Rabu (4/6/2025).
Padahal menurutnya, armada yang disepakati untuk perjalanan ke Arafah, Muzdalifah, dan Mina adalah bus masyair sebagai bus khusus yang disiapkan untuk puncak ibadah haji.
Terkait hal itu dia menegaskan, penggunaan bus non masyair patut dievaluasi dari sisi kenyamanan, kesiapan dan kesesuaian fungsi.
“Ini jadi bahan evaluasi. Kok bisa bus sekolah dan bus shalawat masih digunakan untuk mengangkut jemaah ke Arafah? Padahal mereka seharusnya mendapat layanan dari bus khusus,” pungkasnya.
Mohon untuk memberikan komentar dengan jelas, sopan, dan bijaksana
Segala tulisan di ruang publik dapat meninggalkan jejak digital yang sulit dihilangkan
Segala tulisan yang memberikan sentimen negatif terkait SARA, ujaran kebencian, spamming, promosi, dan berbagai hal yang bersifat provokatif atau melanggar norma dan undang-undang dapat diproses lebih lanjut sesuai undang-undang yang berlaku