Biaya Haji Disepakati Turun Jadi Rp87,4 Juta, Ini Perbandingannya dari Tahun ke Tahun

HIMPUHNEWS - Kabar baik datang bagi calon jemaah haji Indonesia tahun depan. Setelah melalui pembahasan panjang antara Komisi VIII DPR RI dan pemerintah, biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) tahun 2026 resmi ditetapkan sebesar Rp87,4 juta per jemaah.
Sementara itu, biaya perjalanan ibadah haji (Bipih)—yakni bagian yang ditanggung langsung oleh calon jemaah—ditetapkan sebesar Rp54,2 juta.

Angka ini turun sekitar Rp1,23 juta dibandingkan dengan Bipih 2025 yang mencapai Rp55,43 juta. Penurunan tersebut dinilai sebagai upaya menjaga keterjangkauan biaya di tengah fluktuasi harga layanan di Arab Saudi.

Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang menjelaskan bahwa Bipih akan dialokasikan untuk beberapa kebutuhan utama jemaah seperti biaya penerbangan, akomodasi di Makkah dan Madinah, serta biaya hidup (living cost)selama di Tanah Suci.

“Kami sudah sepakati bersama pemerintah, Bipih tahun 2026 sebesar Rp54,2 juta. Ini turun dari tahun sebelumnya, tanpa mengurangi kualitas layanan bagi jemaah,” ujar Marwan.

Tren Biaya Haji Indonesia: Dari 2013 hingga 2026

Perjalanan biaya haji Indonesia menunjukkan fluktuasi yang cukup tajam dalam satu dekade terakhir. Berikut rangkumannya:

• 2013: BPIH Rp57,11 juta — jemaah bayar Rp43 juta, nilai manfaat Rp14,11 juta.

• 2014: BPIH Rp59,27 juta — jemaah bayar Rp40,03 juta.

• 2015: BPIH Rp61,56 juta — jemaah bayar Rp37,49 juta.

• 2016: BPIH Rp60 juta — jemaah bayar Rp34,6 juta.

• 2017: BPIH Rp61,79 juta — jemaah bayar Rp34,89 juta.

• 2018: BPIH Rp68,96 juta — jemaah bayar Rp35,24 juta.

• 2019: BPIH Rp69,16 juta — jemaah bayar Rp35,24 juta.

• 2020–2021: Tidak ada keberangkatan karena pandemi COVID-19.

• 2022: BPIH melonjak ke Rp97,79 juta — jemaah bayar Rp39,89 juta, nilai manfaat Rp57,91 juta.

• 2023: BPIH Rp90,05 juta — jemaah bayar Rp49,81 juta 

• 2024: BPIH Rp93,41 juta — jemaah bayar Rp56,04 juta.

• 2025: BPIH Rp89,41 juta — jemaah bayar Rp55,43 juta.

• 2026: BPIH Rp87,4 juta — jemaah bayar Rp54,2 juta.

Selama 10 tahun terakhir, biaya haji sempat naik drastis terutama pada 2022 akibat lonjakan biaya layanan masyair di Arab Saudi. Namun sejak 2023, tren mulai stabil dan bahkan menurun.
Penurunan pada 2026 menjadi sinyal positif bagi calon jemaah, meski tekanan kurs dan harga avtur tetap menjadi faktor penentu dalam penetapan BPIH tiap tahun.

Dengan struktur baru ini, pemerintah dan DPR menegaskan komitmen menjaga keseimbangan antara kemampuan finansial jemaah dan kelangsungan dana manfaat haji yang dikelola Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).