himpuh.or.id

Wakil Gubernur Makkah Tinjau Progres Kesiapan Infrastruktur di Mina dan Arafah untuk Haji 2025

Kategori : Berita, Ditulis pada : 16 April 2025, 10:00:30

WhatsApp Image 2025-04-16 at 11.02.08.jpeg

HIMPUHNEWS -  Wakil Emir Makkah, Pangeran Saud bin Mishaal memimpin Rapat pertama Komite Tetap Haji dan Umrah pada Selasa (15/04) di Makkah. Rapat ini mengulas kemajuan proyek pembangunan yang saat ini sedang dilaksanakan di tempat-tempat suci untuk penyelenggaraan haji tahun 2025. Rapat tersebut diselenggarakan sesuai dengan arahan Penasihat Penjaga Dua Masjid Suci, Emir Makkah dan Ketua Komite Tetap Haji dan Umrah, Pangeran Khaled Al-Faisal.

Dilansir dari kantor berita Saudi SPA, Pangeran Saud bin Mishaal menekankan perlunya melaksanakan arahan pimpinan, yang selalu menekankan pentingnya persiapan awal untuk musim haji dan integrasi upaya di semua sektor untuk menyediakan layanan yang diperlukan bagi para tamu Allah, dengan cara memastikan tingkat kenyamanan tertinggi bagi mereka.

Pertemuan tersebut membahas perkembangan terkini terkait kesiapan penuh rencana operasional otoritas terkait yang akan dilaksanakan selama haji mendatang. Pertemuan tersebut juga meninjau kemajuan proyek pembangunan yang saat ini sedang dilaksanakan di tempat-tempat suci, terutama pemugaran masjid di Mina dan di Arafah, serta proyek-proyek Perusahaan Kidana, termasuk peneduh jalur pejalan kaki di Mina di atas lahan seluas sekitar 50.000 meter persegi, peneduh dan jalur pendingin di Arafah di atas lahan seluas 60.000 meter persegi, pemasangan kanopi yang dilengkapi kipas kabut pendingin di area Jabal al-Rahmah di atas lahan seluas sekitar 785 meter persegi untuk mengurangi dampak sinar matahari langsung dan menyeimbangkan iklim, dan proyek untuk mengurangi dampak tekanan panas di Masjid Namirah di atas lahan seluas 85.000 meter persegi.

Komite juga meninjau proyek penghijauan dan penanaman pohon di tempat-tempat suci, yang bertujuan untuk menanam 10.000 pohon guna meningkatkan kualitas udara dan membantu menurunkan suhu serta mengurangi dampaknya terhadap para tamu Allah, serta proyek untuk membangun dan mengembangkan 400 pendingin air yang diperuntukkan untuk minum, dan pembangunan tempat istirahat bagi para peziarah yang meliputi area seluas 28.000 meter persegi di antara tempat-tempat suci.

Saat ini di Area Mina juga telah dibangun pembangunan 15 pusat darurat dan pertolongan pertama, selain 71 pusat peluncuran darurat dan pertolongan pertama yang didistribusikan di sepanjang rute haji. Peran mereka difokuskan pada penyediaan layanan medis dan terapi yang mendesak, serta bantuan logistik bagi para peziarah, seperti distribusi air dan makanan ringan serta menawarkan layanan bimbingan.

Kemajuan pelaksanaan tahap kedua Proyek Jalur Haram Muzdalifah juga menjadi pokok bahasan dalam pertemuan tersebut. Proyek yang meliputi area seluas 170.000 meter persegi ini meliputi pemasangan lantai karet, ruang terbuka hijau, area istirahat, pancuran air, dan kipas kabut. Proyek ini juga meliputi pembangunan 64 kompleks toilet dua lantai, dan renovasi 135 tempat pembuangan sampah di Mina untuk menambah kapasitas penyimpanan sampah selama musim haji.

messenger icon
messenger icon Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id