Fokus Kembangkan Wisata Halal Internasional, Enha Tour Luncurkan Picnico Travel
HIMPUHNEWS - Picnico Travel, biro perjalanan wisata yang mengusung konsep halal tourism, resmi diluncurkan sebagai bagian dari pengembangan unit usaha Enha Tour Blitar.
Picnico hadir untuk menjawab kebutuhan wisatawan muslim Tanah Air terhadap perjalanan wisata yang nyaman, aman, dan sesuai syariat Islam.
“Awalnya Enha Tour sering mengadakan wisata halal, tapi kemudian kami pisahkan secara manajemen agar lebih fokus. Namun tetap dalam satu grup,” ujar Rifat Hibatullah, Direktur Utama Picnico beberapa waktu lalu.
Picnico memfokuskan layanannya pada wisata halal ke luar negeri, dengan Thailand sebagai destinasi andalan saat ini. “Kami sering memberangkatkan ke Thailand karena makanannya aman, murah, dan worth it untuk wisatawan muslim,” jelas Riffat.
Namun ia menegaskan, Picnico tidak eksklusif hanya untuk wisatawan muslim. “Kami terbuka untuk siapa saja, termasuk teman-teman non-muslim yang ingin merasakan perjalanan yang lebih tertib, teratur, dan nyaman. Prinsip halal ini justru memberi nilai tambah dalam aspek kebersihan, jadwal yang disiplin, dan layanan makanan yang terjamin,” tambahnya.
Destinasi lain yang sedang disiapkan antara lain Singapura, Malaysia, Hainan (Tiongkok), dan Jepang.
Rifat menekankan bahwa konsep halal dalam Picnico tidak hanya soal makanan, tetapi juga menyangkut kenyamanan ibadah, etika perjalanan, dan profesionalitas layanan. Seluruh paket disusun secara all-in, tanpa biaya tambahan seperti tip sopir, tip pemandu, atau biaya tak terduga lainnya.
“Mungkin ada yang mengira harga paket wisata halal di Picnico mahal, tapi tidak sedikit yang justru setelah melihat komponen yang kami berikan menilai harga kami sangat terjangkau,” katanya.
Untuk tahap awal, Picnico menargetkan setidaknya 10 keberangkatan per bulan. “Yang penting lancar dulu. Kami ingin Picnico dikenal luas, bukan hanya sebagai travel halal, tapi juga sebagai pilihan aman dan nyaman untuk semua kalangan,” tutup Rifat.
Mohon untuk memberikan komentar dengan jelas, sopan, dan bijaksana
Segala tulisan di ruang publik dapat meninggalkan jejak digital yang sulit dihilangkan
Segala tulisan yang memberikan sentimen negatif terkait SARA, ujaran kebencian, spamming, promosi, dan berbagai hal yang bersifat provokatif atau melanggar norma dan undang-undang dapat diproses lebih lanjut sesuai undang-undang yang berlaku