himpuh.or.id

Raja Salman Perintahkan Masjid Qiblatain Buka 24 Jam, Jamaah Bisa Salat Kapan Saja

Kategori : Berita, Topik Hangat, Ditulis pada : 07 Oktober 2025, 07:00:25

masjid-qiblatain.jpg

HIMPUHNEWS – Salah satu masjid bersejarah di Madinah, Masjid Qiblatain, kini bisa dikunjungi tanpa batas waktu. Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud memerintahkan agar masjid yang terkenal sebagai tempat terjadinya perubahan arah kiblat itu dibuka 24 jam penuh, demi memberi kemudahan bagi para jamaah yang ingin beribadah kapan saja.

Kabar ini disampaikan langsung oleh Pangeran Salman bin Sultan bin Abdulaziz, Gubernur Wilayah Madinah sekaligus Ketua Dewan Otoritas Pengembangan Wilayah Madinah. Ia menyampaikan apresiasi mendalam atas perhatian Raja Salman dan Putra Mahkota Pangeran Muhammad bin Salman terhadap tempat-tempat suci di Tanah Haram.

“Arahan mulia ini merupakan kelanjutan dari perhatian khusus yang diberikan oleh negara terhadap rumah-rumah Allah, terutama terhadap dua masjid suci, yang mencerminkan misi Kerajaan dalam melayani Islam dan kaum Muslimin,” ujar Pangeran Salman seperti dilansir dari Saudi Press Agency.

Pangeran Salman menegaskan, pemerintah daerah akan memastikan seluruh layanan dan fasilitas di Masjid Qiblatain berjalan optimal. Ia juga menyoroti pentingnya menjaga nilai spiritual dan historis dari masjid tersebut.

Menurutnya, lembaga-lembaga terkait telah menuntaskan seluruh prosedur operasional yang dibutuhkan agar masjid siap melayani jamaah selama 24 jam nonstop. “Kami akan mengupayakan yang terbaik untuk merawat dan melayani Masjid Qiblatain serta memudahkan para pengunjungnya,” ujarnya.

Kementerian Siapkan Fasilitas dan Proyek Pendukung

Dukungan serupa datang dari Menteri Urusan Islam, Dakwah, dan Bimbingan, Syaikh Dr. Abdul Latif bin Abdulaziz Al-Shaikh. Ia menyebut kebijakan tersebut mencerminkan besarnya perhatian pimpinan negara terhadap rumah-rumah Allah dan kenyamanan jamaah.

“Arahan mulia ini menunjukkan kepedulian besar pimpinan negara terhadap rumah-rumah Allah dan keinginan mereka untuk menyediakan kenyamanan maksimal bagi para jamaah,” tutur Syaikh Dr. Abdul Latif.

Ia juga menambahkan bahwa masjid kini telah dilengkapi berbagai fasilitas baru untuk menunjang kenyamanan pengunjung.

“Masjid tersebut kini telah siap beroperasi selama 24 jam dengan berbagai fasilitas yang menjamin kenyamanan para jamaah,” imbuhnya.

Selain itu, kementerian terus menggulirkan proyek-proyek unggulan demi mengembangkan masjid dan tempat ibadah lainnya. Langkah ini, kata Syaikh Dr. Abdul Latif, sejalan dengan Visi 2030 yang dicanangkan Kerajaan Arab Saudi.

“Kementerian terus melaksanakan proyek-proyek unggulan untuk pengembangan rumah-rumah Allah, selaras dengan tujuan Visi 2030. Proyek ini mencerminkan peran kepemimpinan Kerajaan Arab Saudi dalam melayani Islam dan kaum Muslimin,” tegasnya.

Masjid Qiblatain dikenal sebagai salah satu masjid paling unik di dunia Islam. Di sinilah Nabi Muhammad SAW menerima wahyu untuk mengubah arah kiblat dari Baitul Maqdis ke Masjidil Haram. Kini, dengan kebijakan baru ini, jamaah dari berbagai penjuru dunia bisa menikmati suasana spiritual masjid kapan pun mereka datang, baik siang maupun malam.

Langkah ini memperkuat posisi Arab Saudi sebagai pusat pelayanan Islam global — bukan hanya dalam menjaga dua masjid suci, tetapi juga situs-situs bersejarah yang menjadi saksi perjalanan risalah Islam.

messenger icon
messenger icon Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id