Prof. Rhenald Kasali Bakal Hadir di MUKER II HIMPUH, Angkat Isu Suksesi dan Digitalisasi

HIMPUHNEWS — Himpunan Penyelenggara Umrah dan Haji (HIMPUH) akan menggelar Musyawarah Kerja (MUKER) II pada 26–27 Januari 2026 di Trans Luxury Hotel, Bandung.
MUKER II ini menjadi momentum penting bagi HIMPUH untuk memperkuat konsolidasi organisasi dan menetapkan arah strategis asosiasi dalam menghadapi berbagai tantangan penyelenggaraan haji dan umrah.
Salah satu narasumber utama yang akan hadir adalah Prof. Rhenald Kasali, akademisi, pakar manajemen, pendiri Rumah Perubahan, serta salah satu pemikir bisnis dan transformasi organisasi paling berpengaruh di Indonesia.
“Alhamdulillah secara umum beliau sudah confirm akan hadir membersamai kita di MUKER dan berbagi ilmu yang sangat penting,” ujar Ketua OC MUKER II HIMPUH, Ibob Cahyadi, Sabtu (6/12/2025).
Prof. Rhenald dikenal luas melalui karya-karyanya mengenai perubahan perilaku, disrupsi digital, organizational transformation, hingga pengelolaan perusahaan keluarga (family business). Kepakarannya inilah yang diharapkan memberi perspektif baru bagi para pelaku usaha haji dan umrah.
Dalam sesi yang dijadwalkan pada MUKER II, Prof. Rhenald Kasali diperkirakan akan mengupas sejumlah poin strategis, antara lain:
- Pemahaman strategis mengenai pentingnya perencanaan suksesi pada perusahaan keluarga, khususnya bagi PIHK dan PPIU, agar usaha dapat berkelanjutan lintas generasi dan tidak terhenti karena masalah kepemimpinan atau regenerasi.
- Identifikasi tantangan internal dan eksternal yang sering muncul dalam perusahaan keluarga di sektor travel haji dan umrah, seperti struktur organisasi, tata kelola, kepemimpinan, dan dinamika hubungan antaranggota keluarga yang kerap mempengaruhi operasional.
- Transformasi mindset menuju model bisnis yang lebih adaptif dan profesional, meninggalkan pola tradisional dan bersiap menghadapi perubahan perilaku jamaah serta era digitalisasi layanan.
- Penyusunan strategi implementatif suksesi yang sistematis dan berkelanjutan, termasuk pentingnya SOP, dokumentasi proses, hingga pembagian peran yang jelas antara keluarga dan tenaga profesional.
- Penggalian best practice transformasi digital dalam perusahaan keluarga, melalui studi kasus, diskusi, dan sesi tanya jawab interaktif agar peserta dapat memahami langkah nyata yang terbukti berhasil.
- Peningkatan kesiapan pelaku usaha dalam memanfaatkan teknologi digital, mulai dari otomasi proses, platform pelayanan jamaah, hingga sistem manajemen modern yang dapat memperkuat daya saing dan keberlanjutan usaha.
HIMPUH menilai bahwa transformasi digital dan kesiapan suksesi merupakan dua isu mendesak yang kini dihadapi penyelenggara haji dan umrah. Perubahan regulasi, karakter jamaah yang semakin digital-savvy, serta persaingan layanan yang makin ketat menuntut pelaku usaha untuk beradaptasi cepat.
Melalui MUKER II ini, HIMPUH berharap seluruh anggota dapat merumuskan langkah strategis organisasi dan meningkatkan kompetensi dalam pengelolaan usaha secara modern, profesional, dan berkelanjutan.
Mohon untuk memberikan komentar dengan jelas, sopan, dan bijaksana
Segala tulisan di ruang publik dapat meninggalkan jejak digital yang sulit dihilangkan
Segala tulisan yang memberikan sentimen negatif terkait SARA, ujaran kebencian, spamming, promosi, dan berbagai hal yang bersifat provokatif atau melanggar norma dan undang-undang dapat diproses lebih lanjut sesuai undang-undang yang berlaku
