Supaya Jemaah Haji Diterima di Arafah, Kemenag Terus Lakukan Persiapan Secara Maksimal
HIMPUHNEWS – Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Menteri Agama (Menag) Hilman Latief menyampaikan bahwa, persiapan terus dilakukan secara maksimal untuk Armuzna (Arafah, Muzdalifah, dan Mina) seperti, memastikan data awal jemaah haji yang saat ini banyak bergeser di lapangan, agar tercapture kembali.
Hilman mencontohkan, misalnya di hotel ada sekian orang, berapa jumlahnya, maktabnya apa saja, lokasi Arafahnya di mana dan syarikahnya.
“Kita akan pantau ulang, kita akan cek kembali dan kita akan bicarakan bersama dengan perusahaan layanan,” ujar Hilman kepada Media Center Haji (MCH) saat tiba di Bandara King Abdulazis Internasional Jeddah, Arab Saudi, Jumat (23/5/2025).
Dia mengatakan, meskipun Menteri Agama sudah berkontrak dengan delapan perusahaan untuk melayani jemaah haji asal Indonesia, namun ini tetap dilakukan dengan niat mendapatkan kepastian dan layanan yang terbaik.
Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah itu optimis bahwa seluruh persoalan tersebut dapat dituntaskan.
“Insyaallah bisa kita tuntaskan. Setelah data fix, maka kita masuk ke mekanisme pergerakan. 221.000 orang jemaah dan di hari yang sama akan kita buat ritme dan penjadwalan yang sangat detail selama 24 jam,” jelasnya.
“Sehingga jemaah bisa diterima di Arafah dan ditempatkan sesuai dengan tempat yang sudah dialokasikan,” sambungnya.
Mohon untuk memberikan komentar dengan jelas, sopan, dan bijaksana
Segala tulisan di ruang publik dapat meninggalkan jejak digital yang sulit dihilangkan
Segala tulisan yang memberikan sentimen negatif terkait SARA, ujaran kebencian, spamming, promosi, dan berbagai hal yang bersifat provokatif atau melanggar norma dan undang-undang dapat diproses lebih lanjut sesuai undang-undang yang berlaku