Pemerintah Indonesia Kerahkan Ribuan Tenaga Kesehatan ke Armuzna untuk Layani Jemaah Haji
HIMPUHNEWS – Demi memastikan pelayanan kesehatan optimal bagi jemaah selama puncak ibadah haji berlangsung, pemerintah Indonesia mengerahkan ribuan tenaga kesehatan ke Tanah Suci untuk memberikan pelayanan kepada jemaah haji Indonesia.
Sebanyak 1.044 Tenaga Kesehatan Haji Kloter (TKHK) disiagakan untuk memberikan layanan medis kepada jemaah selama prosesi ibadah puncak di Armuzna (Arafah, Muzdalifah, dan Mina).
"Kehadiran negara dalam memberikan pelayanan kesehatan haji kepada jemaah adalah kewajiban. Kami telah menyiapkan 192 orang PPIH Bidang Kesehatan, 1.044 orang Tenaga Kesehatan Haji Kloter (TKHK), 14 ambulans terlisensi dengan dua sopirnya, empat bus untuk safari wukuf, serta obat-obatan dan perbekalan kesehatan (perbekkes),” ungkap Liliek Marhaendro pada Pertemuan Sosialisasi Persiapan Kesehatan Haji di Armuzna, sebagaimana dikutip dari laman resmi Kemenkes, Jumat (6/6/2025).
Dalam kondisi puncak haji yang identik dengan kerumunan tinggi, panas dan potensi paparan penyakit pernapasan, para petugas kesehatan diminta untuk terus mengingatkan jemaah agar menjaga protokol kesehatan.
“Begitu banyaknya jemaah di dalam tenda terasa sesak, padat, dan tidur dengan kasur di bawah serta dekat dengan faktor risiko debu untuk penyakit ISPA. Maka tolong petugas mengingatkan jemaah untuk menggunakan masker meski di dalam tenda, ya,” pesan Imran, salah satu koordinator kesehatan di lapangan.
Mohon untuk memberikan komentar dengan jelas, sopan, dan bijaksana
Segala tulisan di ruang publik dapat meninggalkan jejak digital yang sulit dihilangkan
Segala tulisan yang memberikan sentimen negatif terkait SARA, ujaran kebencian, spamming, promosi, dan berbagai hal yang bersifat provokatif atau melanggar norma dan undang-undang dapat diproses lebih lanjut sesuai undang-undang yang berlaku