himpuh.or.id

Rekor Baru! 60 Juta Lebih Umat Islam Kunjungi Dua Masjid Suci dalam Sebulan

Kategori : Berita, Topik Hangat, Ditulis pada : 11 Agustus 2025, 10:00:59

ibadah-haji-mengelilingi-kabah-dan-berdoa-di-masjidil-haram-di-kota-suci-mekkah-arab-saudi-6_169.jpeg

HIMPUHNEWS - Otoritas Umum Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi mencatat lebih dari 60 juta umat Islam mengunjungi dua masjid suci selama bulan Muharram 1447 Hijriah. Lonjakan kunjungan ini didukung jaringan layanan yang luas untuk memfasilitasi ibadah para jemaah dan peziarah.

Di Mekkah, Masjidil Haram menerima 27.531.599 jemaah, termasuk 47.823 orang yang melaksanakan salat di area Hateem, Hijr Ismail. Selama bulan tersebut, tercatat 7.857.270 orang menunaikan ibadah umrah.

Sementara di Madinah, Masjid Nabawi menyambut 21.576.200 jemaah. Dari jumlah tersebut, 1.122.368 orang menunaikan salat di Al Rawdah Al Sharifah, dan 2.110.375 orang berziarah untuk menyampaikan salam kepada Nabi Muhammad SAW serta dua sahabat beliau.

Dilansir dari kantor berita Saudi SPA, Pihak otoritas menegaskan komitmennya menjaga kenyamanan, kemudahan, dan ketenangan spiritual pengunjung sesuai arahan pimpinan Saudi. Angka tersebut disebut sebagai bukti konsistensi dalam meningkatkan pelayanan, menghilangkan hambatan, dan menyempurnakan fasilitas di kedua masjid suci.

Sementara itu, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi merilis laporan kedatangan jemaah umrah pada Kamis (8/8/2025). Hasilnya, jumlah jemaah yang masuk menggunakan visa umrah naik 30% dibanding periode yang sama tahun lalu. Penerbitan visa umrah juga meningkat 27%.

Untuk mendukung musim umrah, lebih dari 4.200 kontrak telah diteken antara penyelenggara umrah lokal dan agen internasional. Langkah ini bertujuan memperkuat kesiapan operasional demi memberikan layanan optimal bagi jemaah.

Musim umrah resmi dimulai pada 14 Dzulhijjah 1446 H, dengan proses penerbitan visa difasilitasi melalui platform Nusuk — gerbang digital terpadu layanan pemerintah bagi jemaah dan pengunjung. Penerbitan izin di platform ini dimulai 15 Dzulhijjah 1446 H, memungkinkan jemaah memesan jadwal dan mengakses berbagai layanan dalam banyak bahasa.

Kementerian menilai tingginya minat jemaah umrah tahun ini tidak lepas dari kesuksesan penyelenggaraan haji 1446 H, yang diikuti peningkatan sistem operasional, infrastruktur teknologi, serta integrasi layanan.

Persiapan musim umrah juga telah dilakukan lebih awal bersama pihak berwenang, untuk memastikan kelancaran prosedur, peningkatan konten digital, dan standar keramahan serta keselamatan yang terus berkembang.

messenger icon
messenger icon Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id