Arab Saudi Tetapkan 4 Januari 2026 Sebagai Batas Akhir Penandatanganan Kontrak Haji

HIMPUHNEWS - Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq Al-Rabiah, menegaskan agar seluruh negara Islam segera menyelesaikan penandatanganan kontrak penyelenggaraan haji sebelum 4 Januari 2026. Instruksi ini disampaikan dalam pertemuan semi-tahunan bersama para pejabat haji dari berbagai negara Islam di sela-sela Konferensi dan Pameran Haji edisi kelima di Jeddah, Senin (10/11).

Dilansir dari kantor berita Saudi SPA, Pertemuan tersebut dihadiri lebih dari 100 menteri, mufti besar, dan kepala kantor urusan haji dari berbagai negara Islam. Mereka membahas kesiapan pelaksanaan Haji 1447 H, termasuk pembaruan sistem operasional dan regulasi pelayanan jemaah.

Dalam sambutannya, Al-Rabiah menyampaikan apresiasi kepada semua kantor urusan haji yang telah lebih dulu menyelesaikan kontrak sejak awal tahun ini. Ia juga meminta kantor haji negara lain yang belum menuntaskan prosesnya agar segera menyelesaikan kontrak paling lambat 15 Rajab 1447 H, bertepatan dengan 4 Januari 2026, demi kelancaran persiapan dan peningkatan mutu layanan jemaah.

“Saya menghargai kerja keras dan kolaborasi semua pihak dalam memastikan kesuksesan musim haji sebelumnya. Namun, saya menegaskan agar kontrak tahun ini dapat diselesaikan lebih awal untuk menjamin kesiapan dan kualitas layanan yang lebih baik,” ujar Al-Rabiah.