#BersihAmanahProfesional
(021) 83780435 - 37
info@himpuh.or.id
082230139999

Menag Bertolak ke Saudi, Mau Cek Kesiapan Haji Hingga Bahas Aturan Umrah Backpacker

Kategori : Berita, Topik Hangat, Ditulis pada : 21 Maret 2024, 11:19:41

515559.jpg

HIMPUHNEWS - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas bertolak ke Arab Saudi untuk mengecek kesiapan haji di Tanah Suci. Selain itu lawatan menag juga demi membahas perihal isu umrah backpacker yang saat ini marak di Indonesia dengan otoritas Arab Saudi. 

"Saya ingin cek sejauhmana kesiapan haji di Saudi, selain itu, sebenarnya saya juga ingin melihat peraturan nusuk bagaimana terkait umrah backpacker yang sekarang jadi isu," terang Menag di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten Kamis (21/03).

"Kita ingin melihat kesesuaiannya dengan aturan yang ada di Indonesia, saya ingin coba lihat langsung," sambungnya. 

Sebelumnya, saat rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI, tanggal 18 Maret 2024 Menag menyampaikan perlu disediakan regulasi yang mengatur terkait meningkatnya fenomena umrah backpacker.

"Tujuan dan sasaranya adalah bagaimana setiap warganegara yang umrah terjamin kesehatan, keselamatan, dan kenyamanannya, termasuk jemaah umrah backpacker," kata Menag.

"Kementerian Agama berharap regulasi yang akan disusun tersebut dibuat proper, pantas, tepat dan baik. Regulasi tersebut, nantinya diharapkan mampu mengakomodir kebutuhan jemaah umrah, terutama perlindungan jemaah," lanjut Menag.

Dalam proses penyusunannya, Menag menuturkan bahwa Kementerian Agama akan mengkoordinasikan secara bersama seluruh PPIU, Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK), serta Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU).

"Apabila dibutuhkan, dibangun sistem yang baik dan terintegrasi, dengan PPIU, PIHK, dan KBIHU dalam memberikan layanan kepada jemaah, terutama yang akan umrah," ujar Menag.

Menag juga mengaku sudah bertemu langsung dengan pihak Kerajaan Arab Saudi dalam menjawab polemik umrah backpacker atau mandiri. Ia menyebut, pihaknya menawarkan platform kerja sama hingga tim khusus mengenai hal ini.

"Kami Kementerian Agama sudah bicara dengan Kementerian Haji Kerajaan Saudi Arabia. Dan hari Jumat yang lalu, saya sudah ketemu dengan Duta Besar Saudi Arabia untuk Indonesia secara teknis membicarakan bagaimana nanti cara mengatasi problem-problem yang muncul dalam umrah backpacker ini," katanya.

Melalui pertemuan tersebut, Menag juga menjelaskan, pihaknya dan Arab Saudi sudah membentuk tim khusus untuk menangani persoalan umrah backpacker.

"Untuk memberikan insight, kebijakan-kebijakan yang bisa digunakan untuk menjadi jembatan antara Nusuk dan kepentingan kita. Kita sudah ada tim di PHU (Dirjen Penyelenggaraan Haji Umrah) dan kedutaan Saudi untuk mempersiapkan segala kebijakan yang diperlukan untuk menyiasati," terang Menag

messenger icon
messenger icon Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id