Waspada! Tautan Hoaks Pendaftaran Petugas Haji 2026 Beredar di Media Sosial
HIMPUHNEWS - Sebuah unggahan yang beredar di Facebook mengklaim adanya pembukaan pendaftaran petugas haji tahun 2026. Unggahan tersebut menyertakan tautan formulir pendaftaran yang ternyata bukan dari sumber resmi. Kementerian Agama pun angkat suara dan menegaskan informasi itu adalah hoaks.
Dilansir dari situs resmi komdigi.go.id, pelaksanaan haji dan umrah merupakan kewenangan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenag). Setiap proses resmi akan diumumkan melalui kanal-kanal milik pemerintah.
Namun dalam kasus ini, tautan yang disebarkan di Facebook tidak mengarah ke situs resmi Ditjen PHU atau Kemenag. Parahnya lagi, laman tersebut malah meminta pengunjung mengisi sejumlah data pribadi, mulai dari nama, alamat, jenis kelamin, hingga nomor Telegram.
Melalui akun Instagram resmi @informasihaji, Kemenag mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap berbagai modus penipuan yang mengatasnamakan rekrutmen petugas haji.
“Proses seleksi resmi hanya dilakukan melalui mekanisme yang ditetapkan pemerintah,” tulis Kemenag.
Lebih lanjut, masyarakat juga diminta untuk tidak sembarangan membagikan informasi yang belum jelas kebenarannya.
“Langkah ini penting untuk menghindari penyalahgunaan data dan kerugian akibat penipuan daring,” lanjut peringatan dari akun @informasihaji.
Kemenag menegaskan bahwa seluruh pengumuman terkait haji dan umrah hanya akan dirilis melalui saluran resmi pemerintah, dan segala bentuk tautan dari sumber tidak dikenal wajib diwaspadai.
Mohon untuk memberikan komentar dengan jelas, sopan, dan bijaksana
Segala tulisan di ruang publik dapat meninggalkan jejak digital yang sulit dihilangkan
Segala tulisan yang memberikan sentimen negatif terkait SARA, ujaran kebencian, spamming, promosi, dan berbagai hal yang bersifat provokatif atau melanggar norma dan undang-undang dapat diproses lebih lanjut sesuai undang-undang yang berlaku