Ini Tips Memaksimalkan Waktu saat Umrah untuk Meraih Pahala Berlipat
HIMPUHNEWS - Bisa berkunjung ke Masjidil Haram merupakan sebuah kesempatan istimewa yang sangat rugi bila tidak dimanfaatkan sebaik mungkin untuk beribadah.
Bagi Anda yang beruntung mendapat kesempatan itu, maka alangkah baiknya bila memaksimalkan setiap waktu disana untuk meraih pahala berlipat ganda.
Wakil Ketua Umum Himpunan Penyelenggara Umrah dan Haji (Himpuh) Bidang Luar Negeri, H.Muh.A Wahyudi membagikan tips dan trik Memaksimalkan Waktu saat di Tanah Suci.
Ustad Wahyu, sapaan akrabnya menyarankan agar jemaah memulai aktivitas ibadah sejak pukul 02.00 atau paling lambat 03.00 dini hari Waktu Arab Saudi (WAS).
"Mulailah dengan melaksanakan thawaf sunnah 7 kali. Setelah itu masuk ke Hijr Ismail untuk menunaikan sholat, karena sholat di Hijr Ismail itu sama seperti sholat di dalam Ka'bah," kata Ustad Wahyu kepada Himpuhnews.
Selepas itu, jemaah bisa menuju ke Rukun Yamani dan menyentuhnya. Kemudian jemaah bisa memanjatkan doa di Multazam atau Pintu Ka'bah.
"Jika bisa mencium Hajar Aswad itu lebih baik lagi. Tapi kalaupun situasinya tidak memungkinkan, maka tidak perlu dipaksakan," ucap Ustad Wahyu.
Setelah amalan-amalan tersebut dilaksanakan, maka kemungkinan masih tersisa waktu setengah jam sebelum masuk waktu Sholat Subuh.
Di waktu tersebut, jemaah dapat memanfaatkannya untuk menunaikan Sholat Tahajjud, Sholat Hajat, Sholat Tasybih dan sebagainya.
Kemudian setelah masuk adzan subuh, maka tunaikan Sholat Fajar atau Qobliah Subuh.
"Rasulullah Saw bersabda, Sholat Qabliyah Subuh ini nilainya lebih utama dari dunia dan sisinya. Dan ini kalau dilaksanakan di Masjidil Haram nilainya 100 ribu kali lipat dari tempat yang lainnya," tandas Ustad Wahyu.
"Ini keutamaan luar biasa yang Allah berikan untuk umat Muhammad, yang usianya rata-rata 60 sampai 70 tahun tapi bisa menyamai pahala umat-umat sebelumnya yang hidup ratusan," sambung Ustad Wahyu.
Selanjutnya, setelah melaksanakan Sholat Subuh, Ustad Wahyu meminta jemaah tidak langsung pulang, namun menunggu hingga syuruq atau awal duha.
"Rasulullah Saw bersabda, barang siapa yang melaksanakan Sholat Subuh di masjid lalu menunggu sampai syuruq, dan kemudian sholat dua rakaat maka mendapatkan pahala haji sempurna, sempurna, sempurna," pungkas Ustad Wahyu.
"Ketika ini selesai, maka jemaah bisa istirahat di hotel atau jalan-jalan sebentar. Inilah yang mungkin bisa dipraktekkan oleh setiap jemaah ketika berada di Masjidil Haram," tutup Ustad Wahyu.
Mohon untuk memberikan komentar dengan jelas, sopan, dan bijaksana
Segala tulisan di ruang publik dapat meninggalkan jejak digital yang sulit dihilangkan
Segala tulisan yang memberikan sentimen negatif terkait SARA, ujaran kebencian, spamming, promosi, dan berbagai hal yang bersifat provokatif atau melanggar norma dan undang-undang dapat diproses lebih lanjut sesuai undang-undang yang berlaku