Naik Bus di Madinah Sudah Ada Paket Langganan, Jemaah Kini Semakin Mudah Bolak-balik ke Masjid Nabawi
HIMPUHNEWS - Proyek transportasi umum Madinah Bus yang diawasi oleh Otoritas Pengembangan Wilayah Al-Madinah mengumumkan ketersediaan layanan langganan bus mulai dari harian, mingguan, dan bulanan untuk transportasi antar-jemput dari beberapa lokasi di Madinah ke Masjid Nabawi.
Untuk pelayanan yang optimal Madinah Bus juga menyediakan tak kurang dari 200 armada bus yang siap mengantar jemaah berkeliling di kota Madinah melalui beberapa rute yang ada. Demikian seperti dilaporkan kantor berita Saudi SPA pada Rabu (04/09).
Rute tersebut mencakup jaringan stasiun, termasuk Stasiun Kereta Cepat Haramain, rute Masjid Nabawi, Bandara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdulaziz, rute Masjid Nabawi, Universitas Taibah, rute Al-Aliyah, rute Miqat, Al-Khalidiyah, rute Al-Qasswa, Sayyid Al-Shuhada, dan rute Kompleks Percetakan Al-Qur'an Raja Fahd yang Mulia.
Madinah Bus memberikan informasi lebih lanjut tentang layanan yang tersedia melalui aplikasinya yang sudah bisa diunduh di android maupun appstore.
Masjid Nabawi Terpantau Dipadati Jemaah
Sementara itu Otoritas Umum untuk Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi mengumumkan bahwa Masjid Nabawi menerima 5.735.016 jemaah minggu lalu, di tengah layanan terpadu dan berkualitas tinggi, yang memungkinkan orang banyak untuk melaksanakan salat mereka dengan lancar dan efisien.
Statistik yang dikeluarkan otoritas menunjukkan bahwa 527.152 mengunjungi Masjid Nabawi, dan 258.752 pengunjung melaksanakan salat di Al-Rawdah Al-Sharifa, sesuai dengan prosedur organisasi yang mengendalikan pergerakan orang banyak dan menjadwalkan waktu untuk salat sunat bagi pria dan wanita.
Statistik tersebut juga menunjukkan bahwa 26.811 orang mendapat manfaat dari layanan penerjemahan.
Layanan lapangan termasuk sterilisasi dan disinfeksi 25.225 liter air. Selain itu, 1.590 ton air Zamzam didistribusikan, dan 196 sampel dikumpulkan untuk pemeriksaan dan analisis. Untuk mendukung masyarakat yang berpuasa, 257.277 makanan berbuka puasa didistribusikan di lokasi-lokasi tertentu di dalam Masjid Nabawi.
Mohon untuk memberikan komentar dengan jelas, sopan, dan bijaksana
Segala tulisan di ruang publik dapat meninggalkan jejak digital yang sulit dihilangkan
Segala tulisan yang memberikan sentimen negatif terkait SARA, ujaran kebencian, spamming, promosi, dan berbagai hal yang bersifat provokatif atau melanggar norma dan undang-undang dapat diproses lebih lanjut sesuai undang-undang yang berlaku