Saudi Siagakan Relawan Bulan Sabit Merah Ditengah Potensi Cuaca Ekstrem di Makkah
HIMPUHNEWS - Otoritas Bulan Sabit Merah Saudi di Wilayah Makkah telah meningkatkan kesiagaannya secara signifikan dalam menanggapi peringatan cuaca buruk yang dikeluarkan oleh Pusat Meteorologi Nasional.
Pimpinan cabang otoritas di Makkah, Dr. Mustafa bin Jameel Baljoun mengatakan bahwa pusat komando dan kendali, semua pusat darurat, dan tim tanggap khusus telah sepenuhnya siap untuk menangani situasi yang disebabkan oleh hujan lebat. Ia menekankan bahwa layanan ambulans tidak terpengaruh oleh kondisi cuaca.
Dilansir dari kantor berita Saudi SPA Selasa (03/09) Otoritas telah meningkatkan kesiagaannya di 98 pusat di seluruh Makkah, dengan mengerahkan tim dokter, spesialis, dan teknisi ambulans medis darurat. Sebanyak 1.420 penyedia layanan telah siap untuk merespons, didukung oleh sekitar 149 kendaraan, termasuk ambulans dan kendaraan tanggap bencana. Ambulans udara juga tersedia untuk memberikan dukungan tambahan.
Otoritas Bulan Sabit Merah Saudi menghimbau warga dan penduduk untuk mengikuti instruksi dari otoritas yang berwenang, berhati-hati selama fluktuasi cuaca, mematuhi peraturan keselamatan lalu lintas, dan menghindari area berbahaya seperti sungai dan genangan air hujan. Ia mendorong masyarakat untuk melaporkan keadaan darurat dengan menelepon 997 atau menggunakan aplikasi Asefne (Selamatkan Saya).
Sebelumya, Direktorat Jenderal Pertahanan Sipil mengeluarkan peringatan kemungkinan badai petir di sejumlah wilayah dalam beberapa hari ke depan.
Wilayah Makkah diperkirakan akan dilanda hujan sedang hingga lebat, yang berpotensi menyebabkan banjir bandang, hujan es, dan angin kencang. Sementara itu, wilayah Riyadh diprediksi mengalami hujan ringan hingga sedang dan angin kencang.
Hujan sedang hingga lebat kemungkinan melanda wilayah Madinah, Al-Baha, Aseer, Jazan, dan Najran, sementara wilayah Hail, Qassim, dan wilayah Timur diperkirakan akan mengalami hujan ringan.
Direktorat mengimbau seluruh warga dan penduduk berhati-hati, menghindari wilayah rawan banjir atau banjir bandang, serta mematuhi panduan dan petunjuk keselamatan yang dibagikan melalui berbagai saluran media.
Mohon untuk memberikan komentar dengan jelas, sopan, dan bijaksana
Segala tulisan di ruang publik dapat meninggalkan jejak digital yang sulit dihilangkan
Segala tulisan yang memberikan sentimen negatif terkait SARA, ujaran kebencian, spamming, promosi, dan berbagai hal yang bersifat provokatif atau melanggar norma dan undang-undang dapat diproses lebih lanjut sesuai undang-undang yang berlaku