himpuh.or.id

Fantastis! Arab Saudi Bangun Resor Ski Mewah Rp 8.000 T di Tengah Gurun

Kategori : Berita, Topik Hangat, Ditulis pada : 21 Juli 2025, 11:13:50

WhatsApp Image 2025-07-21 at 11.17.29.jpeg

HIMPUHNEWS - Bayangkan sebuah resor ski mewah, lengkap dengan danau buatan, hotel bintang lima, dan fasilitas olahraga musim dingin – tapi bukan di Swiss, Norwegia, atau Jepang. Proyek ambisius ini sedang dibangun di padang pasir Arab Saudi dan dinamai Trojena.

Resor ini akan menjadi resor ski luar ruangan pertama di dunia yang terletak di tengah gurun, bagian dari megaproyek futuristik Arab Saudi bernama NEOM, yang total anggarannya menembus USD 500 miliar atau sekitar Rp 8.000 triliun.

Tak tanggung-tanggung, Trojena dirancang menjadi tuan rumah Asian Winter Games 2029 — sebuah langkah mengejutkan dari negara yang terkenal dengan iklim panas ekstrem.

Ski dan Salju di Tanah Gersang?

Proyek Trojena berlokasi di kawasan pegunungan Tabuk di barat laut Arab Saudi, dengan ketinggian mencapai 2.600 meter di atas permukaan laut. Di wilayah ini, suhu udara jauh lebih dingin dibandingkan area padang pasir lainnya, dan bahkan bisa mencapai titik beku di musim tertentu. Inilah yang dijadikan peluang untuk menciptakan sensasi wisata musim dingin di Timur Tengah.

Pemerintah Saudi menyebut Trojena akan menghadirkan:

  • Danau buatan luas
  • Resor ski dengan salju buatan
  • Hotel-hotel mewah dan residensial futuristik
  • Area konser dan pusat kebugaran kelas dunia
  • Trek hiking, sepeda gunung, dan aktivitas ekstrem lainnya

“Ini bukan sekadar destinasi wisata, tapi gaya hidup baru yang berkelanjutan dan canggih,” kata seorang Pejabar NEOM seperti dikutip dari situs resmi neom.com.

Siap Gelar Asian Winter Games 2029

Keberanian Arab Saudi tak berhenti pada pembangunan fasilitas mewah. Pada tahun 2022 lalu, Komite Olimpiade Asia secara resmi mengumumkan bahwa Trojena akan menjadi tuan rumah Asian Winter Games 2029.

Ini akan menjadi pertama kalinya ajang olahraga musim dingin digelar di negara dengan iklim gurun, dan menjadikan Arab Saudi sebagai negara Timur Tengah pertama yang menjadi tuan rumah kompetisi berskala regional semacam itu.

Keputusan ini menimbulkan pro dan kontra di publik internasional. Namun bagi Saudi, ini adalah momen penting untuk menunjukkan kapasitas teknologinya dan kemauan politiknya dalam mengubah narasi nasional.

Di Balik Nama NEOM dan Visi Saudi 2030

Trojena merupakan satu dari sekian banyak proyek di bawah bendera NEOM, sebuah megaproyek pembangunan kota cerdas futuristik yang diumumkan oleh Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MBS).

NEOM sendiri merupakan singkatan dari “Neo-Mustaqbal” (masa depan baru), dan proyek ini mencakup area seluas 26.500 km² di tepi Laut Merah, lebih besar dari negara seperti Kuwait atau Israel.

Proyek ini adalah jantung dari Visi Saudi 2030, strategi besar Arab Saudi untuk mendiversifikasi ekonominya dan mengurangi ketergantungan pada minyak. Selain Trojena, NEOM juga meliputi beberapa proyek gila lainnya, seperti:

  • The Line: Kota linier 170 km tanpa mobil dan tanpa emisi karbon.
  • Oxagon: Kota industri terapung pertama di dunia.
  • Sindalah: Pulau mewah untuk wisata maritim elit.

“NEOM akan menjadi laboratorium hidup bagi masa depan umat manusia,” kata MBS dalam sebuah wawancara. “Arab Saudi akan memimpin dalam teknologi, keberlanjutan, dan gaya hidup futuristik.”

Ambisi, Teknologi, dan Pertanyaan Lingkungan

Di balik kehebohan dan pujian terhadap proyek ini, banyak pihak mempertanyakan aspek keberlanjutan dari pembangunan semacam Trojena.

Untuk menghasilkan salju buatan di wilayah panas, dibutuhkan teknologi pendingin skala besar yang memakan energi sangat tinggi. Para pengkritik mempertanyakan efisiensi energi, emisi karbon, dan potensi dampak lingkungan dari proyek ini dalam jangka panjang.

Namun Arab Saudi menegaskan bahwa semua infrastruktur di NEOM, termasuk Trojena, akan dibangun berbasis energi terbarukan dan teknologi ramah lingkungan. Mereka bahkan berjanji untuk menjadikan Trojena sebagai “resor ski net-zero pertama di dunia”.

Pemerintah juga menargetkan kawasan ini menjadi destinasi wisata global yang mampu bersaing dengan Swiss dan Austria, dan mampu menarik investor, pengembang teknologi, serta wisatawan kelas atas dari seluruh dunia.

Dunia Menonton Transformasi Saudi

Dengan total anggaran senilai USD 500 miliar, NEOM termasuk Trojena adalah bukti nyata bahwa Arab Saudi tidak hanya ingin menjadi pemain besar di sektor minyak dan energi, tapi juga dalam industri pariwisata, teknologi, dan sportainment global.

“Arab Saudi bukan lagi negara gurun. Kami adalah negara masa depan,” ujar salah satu pejabat NEOM.

Apakah proyek ini akan sukses atau menjadi monumen ambisi yang terlalu tinggi, dunia akan menyaksikan jawabannya dalam beberapa tahun ke depan.

messenger icon
messenger icon Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id