November, Malaysia Mulai Berangkatkan Jamaah Umroh
Pemerintah Malaysia sedang menyiapkan prosedur dan mekanisme keberangkatan jamaah umrah yang akan berangkat November mendatang.
Dilansir di bernama.com, Ahad (3/10) Wakil Menteri di Departemen Perdana Menteri (Urusan Agama) Datuk Ahmad Marzuk Shaary mengatakan pengumuman itu akan menekankan pada prosedur untuk melakukan umrah terutama dalam norma baru. la mengatakan, mekanisme pengiriman jamaah haji ke tanah suci dan prosedur baru untuk melaksanakan umrah akan diputuskan melalui Dinas Wakaf, Haji dan Umrah.
"Departemen akan mengatur dan menyusun prosedur dan mekanisme yang sesuai dan aman dan baru kemudian pemerintah akan memberikan izin untuk mengirim jemaah," katanya kepada wartawan setelah menyerahkan sumbangan RM20.000 kepada Pusat Rehabilitasi Ketergantungan Narkotika (PUSPEN) di Pengkalan Chepa.
Mengomentari lebih lanjut, Ahmad Marzuk mengatakan kuota jamaah haji Malaysia akan tergantung pada keputusan pemerintah Arab Saudi.
"Sampai saat ini, seperti yang sudah kita ketahui, mereka mengizinkan 100 ribu jamaah untuk melakukan umrah setiap hari. Ini jumlah yang banyak, mungkin itu akan dibagi untuk Malaysia dan negara di Asia lainnya. Namun, kami akan patuhi dan laksanakan sesuai kuota yang akan diberikan nanti," ujarnya.
Sebelumnya, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi telah mengumumkan bahwa kapasitas harian jamaah umrah telah ditingkatkan menjadi 100 ribu per orang mulai Jumat (30/9). Sementara itu jumlah jamaah yang diizinkan untuk melakukan shalat wajib di Masjidil Haram juga telah dinaikkan menjadi 60 ribu orang.
(ihram.co.id/ICA)
Mohon untuk memberikan komentar dengan jelas, sopan, dan bijaksana
Segala tulisan di ruang publik dapat meninggalkan jejak digital yang sulit dihilangkan
Segala tulisan yang memberikan sentimen negatif terkait SARA, ujaran kebencian, spamming, promosi, dan berbagai hal yang bersifat provokatif atau melanggar norma dan undang-undang dapat diproses lebih lanjut sesuai undang-undang yang berlaku