Jemaah Haji Khusus Boleh Manfaatkan Layanan Kesehatan KKHI di Arab Saudi
HIMPUHNEWS - Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) Haji, Liliek Marhaendro Susilo menegaskan layanan kesehatan yang disediakan oleh pemerintah di Arab Saudi dapat dimanfaatkan oleh seluruh jemaah haji, termasuk jemaah haji khusus.
Menurut Liliek, selama pasien adalah jemaah haji Indonesia maka seluruh fasilitas kesehatan di Arab Saudi, termasuk Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah dan Madinah dapat memberikan pelayanan yang dibutuhkan untuk semua jemaah.
"Kami tidak kaku, selama dia jemaah haji Indonesia dan membutuhkan layanan kesehatan maka pasti akan dilayani. Nah kalau perbekalan kesehatan seperti obat-obatan memang kami tidak sediakan untuk kebutuhan sehari-hari jemaah haji khusus di Arab Saudi," ujar Liliek, Jumat (19/5/2023) di Gedung Kementerian Kesehatan Jakarta.
Liliek menyebut bahwa secara regulasi, Puskes Haji memang hanya diamanahkan untuk memberi layanan terbaiknya kepada jemaah haji reguler, bahkan melakukan pembinaan sejak dua tahun sebelum keberangkatan.
"Kalau haji khusus kan sudah menyediakan dokter dan perawat sendiri, begitu juga perbekalan obatnya. Tapi berdasarkan pengalaman beberapa kasus, apabila ada jemaah haji khusus butuh pelayanan di KKHI tetap kami layani," tandas Liliek.
Puskes Haji juga pun selalu berkoordinasi dengan Tim Haji Khusus dari Kementerian Agama untuk memastikan pelaksanaan ibadah berjalan lancar.
Mohon untuk memberikan komentar dengan jelas, sopan, dan bijaksana
Segala tulisan di ruang publik dapat meninggalkan jejak digital yang sulit dihilangkan
Segala tulisan yang memberikan sentimen negatif terkait SARA, ujaran kebencian, spamming, promosi, dan berbagai hal yang bersifat provokatif atau melanggar norma dan undang-undang dapat diproses lebih lanjut sesuai undang-undang yang berlaku