Syekh Al Sudais Himbau Jemaah Kurangi Selfi-selfi dan Perbanyak Ibadah Saat di Tanah Suci
HIMPUHNEWS - Bulan Ramadhan menjadi momentum bagi muslim sedunia untuk mengejar keberkahan dan pahala di tanah suci. Hal ini juga seiring dengan hadits yang menyebut bahwa pahala umrah di bulan ramadhan setara dengan ibadah haji. Maka tak heran, Ramadhan menjadi puncak dari kepadatan jemaah umrah ditanah suci.
Untuk bisa memaksimalkan waktu saat di tanah suci, Ketua Presidensi Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Syekh Abdul Rahman Al-Sudais mengimbau para jemaah agar fokus untuk mengejar hal hal ibadah dan sunah sunah khususnya ketika ada di dua Masjid Suci.
Syekh Al-Sudais juga menghimbau agar jemaah mengurangi selfi-selfi dan mengambil video saat berada di Tanah Suci. Sebaliknya Imam Besar Masjidil Haram tersebut berharap para jemaah agar memuliakan Tanah Suci.
"Muliakanlah waktu dan tempat suci," ucapnya seperti dikutip dari gulfnews, Senin (25/03).
Ramadan menjadi penanda musim puncak umrah atau ziarah kecil di Masjidil Haram. Tidak jarang sejumlah jemaah mencoba mengabadikan momen kedatangan di kedua masjid tersebut dengan mengambil cuplikan dan gambar lewat kamera ponsel.
Sejak Ramadan dimulai pada 11 Maret, ada sekitar 7,5 juta jemaah umrah mengakses Masjidil Haram. Al Arabiya TV juga melaporkan, diperkirakan sebanyak 10 juta jemaah lainnya pergi ke Masjid Nabawi pada waktu yang sama.
Menyikapi peningkatan jumlah jemaah, Al Sudais juga menyoroti persiapan dua masjid suci dalam menyambut puncak musim umrah. "Perangkat keagamaan di Dua Masjid Suci dipersiapkan untuk menyambut jemaah dengan memberikan mereka layanan dengan terbaik," katanya.
Pekan lalu, Arab Saudi mengeluarkan larangan untuk para jemaah agar tidak menunaikan umrah lebih dari sekali selama Ramadan.
Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi menyebut hal itu dilakukan untuk mengurangi kepadatan. Selain mengurangi kepadatan, larangan tersebut juga ditujukan memberikan kesempatan kepada jemaah lain untuk melakukan umrah.
Selain itu, untuk meyiasati kepadatan puncak umrah, pihak berwenang Saudi juga mengalokasikan lantai dasar Ka'bah hanya untuk jemaah umrah selama Ramadan. Tidak hanya itu, sudah dialokasikan gerbang yang luas untuk akses keluar-masuk jemaah guna mencegah penumpukan jemaah.
Mohon untuk memberikan komentar dengan jelas, sopan, dan bijaksana
Segala tulisan di ruang publik dapat meninggalkan jejak digital yang sulit dihilangkan
Segala tulisan yang memberikan sentimen negatif terkait SARA, ujaran kebencian, spamming, promosi, dan berbagai hal yang bersifat provokatif atau melanggar norma dan undang-undang dapat diproses lebih lanjut sesuai undang-undang yang berlaku