Ini Daftar Imam di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Selama Ramadhan 2024
HIMPUHNEWS - Khadimul Haramain, Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud, menyetujui pengangkatan imam Shalat Tarawih dan Qiyamul Lail di Masjidil Haram Makkah dan Masjid Nabawi Madinah.
Sebelumnya Kepala Urusan Agama Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, Syaikh Dr. Abdul Rahman bin Abdulaziz Al-Sudais meresmikan rencana program Masjidil Haramain (Masjidil Haram dan Masjid Nabawi) untuk bulan suci Ramadhan tahun 1445 H.
Syaikh Sudais menghimbau untuk menyampaikan pesan keagamaan Masjidil Haramain kepada dunia, dengan meningkatkan integrasi dan harmoni dengan berbagai mitra dari semua sektor pemerintahan. Kemudian memaksimalkan wacana keagamaan global yang moderat yang merupakan pilar dari langkah yang berasal dari kekuatan Al-Haramain.
Kepengurusan Urusan Agama Masjidil Haramain akan mempromosikan keberadaan Imam Masjid Al-Haramain sebagai kekuatan dengan pengaruh sentris global, serta menjadikannya sebagai sebuah sarana yang memperbaiki citra Islam, memperjelas keasliannya, toleransi, moderasi dalam pendekatannya.”
Rencana program tersebut termasuk menyoroti keutamaan Bulan Suci Ramadan, dengan meningkatkan pelayanan yang terintegrasi dalam sistem layanan digital keagamaan, teknologi, kecerdasan buatan, aplikasi pintar dan media digital.
Adapun, berikut daftar lengkap nama-nama imam Masjidil Haram dan Masjid Nabawi untuk bulan Ramadan 1445 H:
Imam Masjidil Haram Mekkah untuk bulan Ramadhan 1445:
1. Syaikh Abdul Rahman Al-Sudais
2. Syaikh Abdullah Al-Juhani
3. Syaikh Maher Al-Muaiqly
4. Syaikh Bandar Balila
5. Syaikh Yasser bin Rasyid Al Dosari
6. Syaikh Badr Al-Turki
7. Syaikh Al-Waleed bin Khaled Al-Shamsan
Imam Masjid Nabawi untuk bulan Ramadhan 1445 H:
1. Syaikh Ali Al-Hudhaifi
2. Syaikh Abdul Mohsen Al-Qasim
3. Syaikh Salah Al-Badir
4. Syaikh Abdullah Al-Baijan
5. Syaikh Ahmed bin Talib bin Humaid
6. Syaikh Khalid bin Sulaiman Al-Muhanna
7. Syaikh Ahmed bin Ali Al-Hudhaifi
8. Muhammad bin Ahmed Burhaji.
9. Syaikh Abdullah bin Abdul Mohsen Al-Qarafi
Mohon untuk memberikan komentar dengan jelas, sopan, dan bijaksana
Segala tulisan di ruang publik dapat meninggalkan jejak digital yang sulit dihilangkan
Segala tulisan yang memberikan sentimen negatif terkait SARA, ujaran kebencian, spamming, promosi, dan berbagai hal yang bersifat provokatif atau melanggar norma dan undang-undang dapat diproses lebih lanjut sesuai undang-undang yang berlaku