Fenomena Langka! Pegunungan di Sekitar Kota Makkah Tampak "Menghijau" Usai Diterpa Hujan Lebat

HIMPUHNEWS - Fenomena alam menarik terjadi di wilayah utara Kota Makkah setelah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat mengguyur kawasan tersebut dalam beberapa hari terakhir. Lanskap yang biasanya kering dan berbatu berubah drastis, dengan aliran wadi kembali hidup dan lereng-lereng pegunungan mulai diselimuti warna hijau.
Melansir saudigazette, perubahan ini menjadi perhatian warga dan pengunjung, seiring beredarnya foto dan video kondisi alam pascahujan di media sosial.
Curah hujan yang turun memicu aktifnya sejumlah wadi dan aliran air musiman. Air hujan menyebar ke dataran terbuka dan lembah-lembah, mempercepat pertumbuhan tanaman liar dan bunga musiman di kawasan yang dikenal beriklim kering.
Wilayah utara Makkah yang didominasi pegunungan batu, dataran terbuka, dan lembah tandus memang memiliki kemampuan menyerap air hujan dengan cepat. Kondisi tersebut membuat siklus alam berlangsung dinamis, di mana vegetasi bisa tumbuh pesat hanya dalam waktu singkat setelah hujan turun.
Ekosistem Pulih, Wisata Alam Ikut Menggeliat
Selain mempercantik lanskap, hujan juga membawa dampak ekologis positif. Ketersediaan air membantu mengisi kembali cadangan air tanah, memperbaiki kualitas tanah, menekan laju penggurunan, serta menurunkan suhu udara setelah periode cuaca kering.
Kondisi ini turut menguntungkan satwa liar dan membantu pemulihan keseimbangan ekosistem setempat. Sejumlah kawasan alam pun mencatat peningkatan kunjungan warga yang ingin menikmati pemandangan hijau musiman.
Pengunjung Diimbau Tetap Waspada
Seiring meningkatnya aktivitas masyarakat, otoritas setempat mengimbau pengunjung untuk tetap mematuhi panduan keselamatan, khususnya menjauhi jalur aliran air dan area rawan banjir bandang.
Pelaku ekowisata menilai perubahan alam ini sebagai peluang untuk mendorong pariwisata domestik berbasis alam. Namun, mereka menekankan pentingnya kunjungan yang bertanggung jawab serta pengembangan infrastruktur yang tetap menjaga karakter alami wilayah sekitar Makkah.
Mohon untuk memberikan komentar dengan jelas, sopan, dan bijaksana
Segala tulisan di ruang publik dapat meninggalkan jejak digital yang sulit dihilangkan
Segala tulisan yang memberikan sentimen negatif terkait SARA, ujaran kebencian, spamming, promosi, dan berbagai hal yang bersifat provokatif atau melanggar norma dan undang-undang dapat diproses lebih lanjut sesuai undang-undang yang berlaku
