Muker 2 HIMPUH 2026, Usung Semangat Bersama untuk Pertumbuhan Berkelanjutan

HIMPUHNEWS - Himpunan Penyelenggara Umrah dan Haji (HIMPUH) akan menggelar Musyawarah Kerja (Muker) Ke-II pada 27-28 Januari 2026 di The Trans Luxury Hotel Bandung. Acara ini dijanjikan lebih semarak dan interaktif dibandingkan Muker sebelumnya, dengan tema “Together We Thrive” yang menekankan kebersamaan dan pertumbuhan berkelanjutan bagi seluruh anggota HIMPUH.

Teddy Cahyadi, Ketua Steering Committee (SC) Muker Ke-II sekaligus Wakil Ketua Umum 1 Bidang Organisasi HIMPUH, mengatakan persiapan Muker sudah berjalan dengan baik.

“ Muker Kedua HIMPUH insya Allah akan kita selenggarakan pada tanggal 27-28 Januari di Bandung. Kami sudah melakukan koordinasi rapat antara OC dan SC. Yang paling penting, tempat sudah fix di The Trans Luxury Hotel Bandung. Secara persiapan kita terus berkordinasi agar berjalan dengan semarak dan tentunya bisa menghadirkan semangat baru untuk anggota,” ujar Teddy.

Selain memastikan tempat dan akomodasi, Teddy menjelaskan bahwa pihaknya saat ini terus fokus menyiapkan materi untuk musyawarah kerja yang akan melibatkan anggota dalam diskusi mendalam per bidang.

“Pada Muker kedua ini, sistem pelaporan dari masing-masing bidang akan dibagi per komisi, supaya waktunya lebih panjang dan ada lebih banyak diskusi terkait program kerja masing-masing bidang oleh anggota,” tambahnya.

Muker yang Lebih Semarak dan Interaktif

Teddy mengungkapkan Muker Ke-2 HIMPUH kali ini menghadirkan sejumlah inovasi untuk meningkatkan partisipasi anggota. Salah satunya adalah kehadiran Prof. Rhenald Kasali sebagai pembicara motivasi. Selain itu, anggota juga akan mendapatkan sesi edukasi tentang digital marketing dan peluangnya di industri haji dan umrah.

“Jadi kita ingin anggota ini tidak hanya hadir tapi mendapatkan manfaat yang banyak di Muker ini. Karena itu, insya Allah kita akan menghadirkan salah satu narasumber yang sangat qualified, yaitu Prof. Rhenald Kasali. Beliau kemungkinan akan menjadi pembicara atau motivator bagi para anggota HIMPUH. Selain itu, kita juga akan mengundang ahli digital marketing agar anggota lebih memahami pemasaran digital untuk industri haji umrah,” jelas Teddy.

Teddy menyebut Acara ini juga kembali menghadirkan HIMPUH Award dengan sejumlah kategori penghargaan untuk anggota. Ia menargetkankehadiran anggota HIMPUH sebanyak 70% dari total 465 anggota, namun panitia berharap semua anggota dapat hadir. Pendaftaran dibuka tiga minggu sebelum hari H.

“Harapan kami, anggota hadir 100%. Ini acara dari anggota untuk anggota demi kemajuan HIMPUH,” kata Teddy.

Semangat Bersama “Together We Thrive” dan Tantangan Penyelenggaraan

Teddy menjelaskan bahwa tema Together We Thrive bukan sekadar slogan. Tema ini mencerminkan kekuatan HIMPUH melalui kebersamaan, kemampuan berinovasi, dan memberikan dampak positif bagi seluruh anggota.

“Makna tema ini adalah menggambarkan semangat kebersamaan dan pertumbuhan berkelanjutan. Kekuatan HIMPUH bukan hanya pada kerjasama, tapi juga kemampuan tumbuh, berinovasi, dan memberikan dampak positif bersama untuk anggota,” jelasnya.

Karena itu, kata dia, Muker ini menjadi penting sebagai media untuk menyamakan visi dengan organisasi yang tentu tujuan besarnya adalah untuk memberikan manfaat kepada para anggota. Khususnya ditengah tantangan penyelanggaraan haji dan umrah yang semakin dinamis dan hadirnya regulasi dan instansi baru Kementerian Haji dan Umrah.

"Jadi jangan sampai terlewat, karena ada banyak agenda penting dan menarik yang tentunya bermanfaat untuk semua anggota," papar dia.

Selain laporan kinerja dan pembahasan program kerja tahun depan, Muker juga akan menghadirkan instansi pemerintah dan swasta, termasuk Kementerian Haji dan Umrah, bank, perusahaan asuransi, dan Syarikah di Arab Saudi.

“Sebagai Ketua SC, saya berharap anggota berpartisipasi aktif dalam Muker ini. Roda asosiasi HIMPUH ke depan akan berjalan jika aspirasi dan masukan anggota ditampung melalui musyawarah kerja,” pungkas Teddy.

Musyawarah Kerja HIMPUH Ke-II ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang evaluasi dan perencanaan program kerja, tetapi juga sarana memperkuat kebersamaan, motivasi, dan inovasi anggota HIMPUH agar industri umrah dan haji Indonesia terus tumbuh dan berdaya saing.